Minggu, 30 Agustus 2020

Hitam dan Malam

 Aku teringat, pertama kali bertemu denganmu

Saat itu hari awal-awal aku bekerja dari rumah,


Sekitar jam 10 malam, aku melewati jalan di daerah rumahku.

Saat itu aku melihat mahluk segelap malam terkulai lemah,


Tubuhnya kurus kering, terkulai lemah seakan pasrah akan nasibnya.


Aku menemukannya,


Lalu menggendong tubuh ringkihnya dipelukanku, badannya begitu kurus, aku dapat merasakan keras tulangnya.

Si Hitam, yang aku temukan saat gelap malam, warnanya gelap segelap malam saat aku bertemu dengannya.

Hari demi hari berlalu, dia sudah tumbuh menjadi kucing yang cantik, tubuhnya tak lagi kurus. Dia sudah lebih baik,

Tapi Tuhan berkata lain, dia ingin si Hitam kembali.

Kini dia pergi, di saat malam gelap, sama seperti aku bertemu dengannya dulu


Dia datang kepada hidupku dalam pelukanku, dia juga pergi dalam pelukanku.


Selamat tinggal, semoga kamu bahagia di sana.

29 Agustus 2020